TRIBUNJATENG.COM, SALATIGA – Kampung keluarga berkualitas (KB) Teratai Kelurahan Kauman Kidul menilai isu strategis 2023 masih memprioritaskan program percepatan penurunan stunting sebab kondisi saat ini masih ditemukan anak stunting yang tersebar di seluruh Rukun Warga.
Hal ini terungkap dalam kegiatan Rencana Kerja Masyarakat (RKM) sebagai forum penyusunan program kerja setahun ke depan dan digelar di Joglo Tata Kauman Kidul Kota Salatiga.
Ketua Pokja Kampung KB Teratai, Ramli Arif mengatakan ada tiga isu strategi yang diusulkan para peserta raker.
“Capaian berKB MKJP masih rendah, kegiatan Tribina belum maksimal dan kasus stunting ditemukan menyebar di semua RW,” kata Ramli kepada Tribunjateng.com, Kamis (3/11/2022).
Namun yang menjadi prioritas adalah percepatan penurunan stunting dan pencegahannya.
Percepatan penurunan stunting dengan sasaran ibu hamil dan anak di bawah dua tahun sedangkan pencegahan stunting dengan sasaran para remaja dan calon pengantin.
“Edukasi dan pendampingan menjadi rencana kerja prioritas yang akan dilaksanakan mulai awal tahun 2023 targetnya Kauman Kidul dapat zero stunting,” ujarnya.
Selain itu, Dosen UKSW, Daru Purnomo menegaskan bahwa kata kunci zero stunting adalah upaya serius semua pihak secara kolaboratif melakukan program kerja untuk masyarakat.
Stunting atau kurangnya gizi kronis pada 1000 hari pertama kehidupan tidak identik dengan kemiskinan.
Perubahan perilaku yang dipengaruhi oleh pemahaman setiap individu menjadi faktor penting.
“Ayo, kita bersama-sama melakukan pemberdayaan masyarakat dengan bekerja nyata, memberikan edukasi dan bantuan konkrit,” kata Daru.
Sementara itu, Kepala Bidang Pengendalian Penduduk (DP3APPKB) Kota Salatiga, Sumarno menambahkan bahwa pihaknya berkomitmen untuk melakukan pemberdayaan masyarakat melalui Kampung KB.
Targetnya semua Kampung KB dapat merespon isu strategis pada masing-masing kelurahan untuk dirumuskan menjadi program kerja prioritas tahunan.
“Di Salatiga baru ada lima Kampung KB masing-masing di Kelurahan Kauman Kidul, Blotongan, Kecandran, Tingkir Lor dan Kumpulrejo dan target tahun 2023 menambah lima Kampung KB baru dan 2024 semua kelurahan terbentuk Kampung KB,” kata Sumarno. (*)
ArdisK
Very interesting information!Perfect just what I was searching
for!Leadership