Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Berto Kalu
TRIBUNFLORES.COM,LABUAN BAJO-Kepala daerah dari empat kabupaten di Pulau Flores bagian barat) menandatangani kesepakatan bersama dalam memberikan pelayanan kesehatan bagi ibu dan anakantar kabupaten. 
Keempat kabupaten tersebut yakni  Manggarai Barat, Manggarai, Manggarai Timur dan Kabupaten Ngada. Penandatanganan kerja sama berlangsung di Aula Kantor Bupati Manggarai Barat pada Rabu 9 November 2022.
Hadir dalam kesempatan tersebut Bupati Manggarai Barat, Edistasius Endi, Bupati Manggarai Herybertus Nabit, Bupati Manggarai Timur Agas Andreas dan Wakil Bupati Ngada Raymundus Bena.
Kesepahaman empat daerah itu dimaksudkan sebagai pedoman dalam melaksanakan kerja sama bidang pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Hal ini bertujuan untuk menjalin kemitraan strategis melalui pemanfaatan kemampuan masing-masing daerah dalam memberikan pelayanan bagi masyarakat.
Baca juga: Kapolda NTT Johni Asadoma Kukuhkan Sat Polairud Resor Manggarai Barat
Salah satu poin penting dalam nota kesepahaman tersebut yakni pelayanan kesehatan bagi masyarakat yang meliputi pelayanan kesehatan sekunder atau tingkat kedua dan pelayanan kesehatan tersier atau tingkat ketiga. Selain pelayanan kesehatan ibu dan bayi dalam upaya percepatan penurunan angka kematian ibu dan bayi.
Edistasius Endi mengatakan kerja sama ini diharapkan tidak ada lagi sekat untuk melayani sesama saudara kita yang membutuhkan uluran tangan atau pertolongan kita untuk keselamatan mereka .
“Tingginya angka kematian bayi dan angka kematian ibu, tentu sebuah momok yang menakutkan,” kata Bupati Edi Endi.
Menurutnya, dengan dukungan kerjasama pemerintah Indonesia dan pemerintah Amerika melalui program ‘AUSAID Momentum’ meminimalisir angka kematian ibu dan anak hingga titik nol.
Baca juga: Jadwal dan Rute Lengkap Tour de Flores Heritage hingga Labuan Bajo Manggarai Barat
Dikatakan, program harus dilakukan agar terciptanya konektivitas, sarana kesehatan yang memadai, puskesmas, tempat rawat inap dan membangun puskesmas pratama di berbagai zona. 
Selain itu, pemerintah terus bergerak untuk merubah mindset masyarakat khususnya ibu-ibu di usia produktif untuk melahirkan di fasilitas kesehatan yang sudah tersedia.
Sementara Joko Sutikno tim dari Momentum Country and Global Leadership (MCGL) mengatakan, program AUSAID Momentum sebagai bentuk dukungan pemerintah Amerika kepada pemerintah Indonesia di sektor kesehatan. 
Hal ini sangat penting sebagai upaya untuk menyelamatkan ibu dan bayi di NTT khususnya klaster Flores, dimana pelayanan kesehatan adalah bagian yang ikut berkontribusi dalam menurukan angka kematian ibu dan anak .
Baca juga: Tanah Longsor di Manggarai Barat, Tembok Rumah Kasmir Jebol
“Peran pemda dalam hal ini menjadi sangat utama untuk meningkatkan kesehatan masyarakat khususnya menekan AKI dan AKA,” ujar Joko Sutikno.
Berita Manggarai Barat lainnya
 
 
Ikuti kami di

source