banner 160x600
MANADO-Pemerintah menghadirkan program imunisasi gratis bagi anak.
Bertepatan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) tahun 2022, kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Utara dr Debie Kalalo MSc PH, program imunisasi gratis berupa pemberian imunisasi tambahan Campak-Rubella, dan Imunisasi Kejar. 
Imunisasi Campak-Rubella untuk usia 9 bulan sampai kurang dari 12 tahun. 
Sedangkan Imunisasi Kejar yaitu melengkapi dosis Imunisasi Polio dan DPT-HB-Hib yang terlewat. “Imunisasi Kejar mencakup anak usia 12 bulan sampai 59 bulan,” sambung dr Debie Kalalo. 
Ditambahkan Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Sulut dr Gysje Pontororing MSc PH, pemerintah sangat berharap masyarakat khususnya orang tua yang mempunyai anak sesuai usia sasaran dapat memanfaatkan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN). 
Dengan mendapat imunisasi, anak kita dapat terhindar dari kesakitan atau kecacatan akibat penyakit Pertusis (batuk rejan), Hepatitis B, Campak, Rubella, Polio, Difteri, Pneumonia (radang paru), bahkan Meningitis (radang selaput otak). 
Selama pandemi Covid-19, tambahnya, pelaksanaan Imunisasi Rutin tidak berjalan secara optimal. 
Alhasil terjadi penurunan cakupan Imunisasi Rutin secara signifikan yang mengakibatkan immunity gab (kesenjangan imunitas/kekebalan) di populasi. 
Bahkan berdampak pada timbulnya Kejadian Luar Biasa (KLB) Penyakit yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi (PD3I) di beberapa daerah di Indonesia. 
Untuk itu, kebijakan Pemerintah Pusat yaitu perlu segera dilakukan penguatan Imunisasi Rutin dan pemberian Imunisasi tambahan kepada anak-anak melalui Bulan Imunisasi Anak Nasional tahun 2022.
“Pelaksanaan BIAN tahun 2022 akan berakhir pada 13 September mendatang, karena itu jangan sampai terlewatkan,” pungkasnya.
(pjb)
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.






No More Posts Available.
No more pages to load.

source