Wednesday, 7 Zulhijjah 1443 / 06 July 2022
Wednesday, 7 Zulhijjah 1443 / 06 July 2022

Rabu 06 Jul 2022 17:38 WIB
Red: Joko Sadewo
Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang terdiri dari Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menggelar Silaturahim Nasional di Plataran Senayan, Jakarta, Sabtu (4/6).
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA, menyebut ada tiga kantong pemilih yang akan diperebutkan di Pilpres 2024 mendatang. Ketiga kantong besar suara tersebut adalah kantong suara komunitas digital, kantong suara pemilih wong cilik, dan kantong suara pemilih Islam.
Peneliti Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA, Ade Mulyana, mengatakan  ketiga kantong suara itu akan diperebutkan oleh para capres-cawapres dari tiga poros utama di Pilpres 2024.
“Ketiga kantong suara besar itu karena total segmennya berjumlah di atas 50 persen populasi pemilih. Mereka yang akan menentukan pemenang pilpres 2024 nanti,” kata Ade, Rabu (6/7/2022).
Dijelaskannya, komunitas digital. Kantong suara ini penting karena pemilih di kantong ini diatas 50%. Pengguna Facebook sebesar 51.8 persen dan pengguna Whatsapp sebesar 60.9 persen.
Dalam survei yang dilakukan LSI Denny JA, membagi kekuatan politik menjadi tiga poros utama, yaitu poros Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) dengan tokoh Airlangga Hartarto, poros PDIP dengan tokoh utama Puan Maharani, dan poros Gerindra-PKB.
Di kantong politik digital, poros KIB terlihat unggul dibanding poros PDIP, maupun poros Gerindra-PKB. Menurut Ade, di pemilih yang menggunakan Facebook, dukungan pemilih di partai-partai poros KIB sebesar 23.2 persen. Sementara poros PDIP sebesar (12.6 persen), dan poros Gerindra-PKB (17.6 persen), dan dukungan terhadap partai lain (19.8 persen).
Di pemilih yang menggunkan Whatsapp, dukungan terhadap poros KIB sebesar 20.7 persen,  poros PDIP (13.8 persen), dan poros Gerindra-PKB (19.9 persen).
Mengenai alasan keunggulan KIB, Ade menyebut disebabkan pemilih KIB, lebih banyak tinggal di perkotaan. Mereka dari segmen pendidikan dan pendapatan tinggi, dan umumnya aktif.
Sementara poros PDIP, dengan tokoh utama Puan Maharani unggul di segmen wong cilik. Sedangkan Poros Gerindra + PKB unggul tipis saja di segmen pemilih Muslim.
Survei  nasional LSI Denny JA dilengkapi dengan riset kualitatif pada tanggal 24 Mei – 7 Juni 2022, menggunakan 1200 responden di 34 Provinsi di Indonesia. Wawancara dilaksanakan secara tatap muka (face to face interview). Margin of error (Moe) survei ini adalah sebesar +/- 2.9 %.  Survei dilengkapi oleh data kualitatif hingga tanggal 5 juli 2022.
Dapatkan Update Berita Republika
5 Kriteria yang Bisa Dijadikan Patokan Mabrur atau Tidaknya Jamaah Haji
Adab Bercanda dan Batasannya
Penjelasan Singkat Apa Itu Idul Adha dan Qurban Beserta Tradisinya
Benarkah Orang yang Ingin Berqurban Dilarang Potong Rambut dan Kuku?
Mengapa Disebut Hari Arafah? Ini Tiga Alasan yang Mendasarinya
Eropa

Rusia tidak hanya mempertahankan hubungan dengan China, tapi juga memperluasnya.
Jabodetabek Nasional

Sebanyak 36 desa di Kabupaten Bogor tercatat memiliki kasus stunting tinggi.
Freekick

Sejumlah warga yang beraktivitas di seputaran Bundaran HI tampak antusias berfoto.
Jabodetabek Nasional

Dinas Perhubungan Jakarta Selatan siapkan 10 mobil derek tindak parkir liar.
Jawa Barat

Pengelolaan anggaran telah sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum
3 PHOTO
3 PHOTO
11 PHOTO
10 PHOTO
8 PHOTO
Rabu , 06 Jul 2022, 03:56 WIB
Rabu , 06 Jul 2022, 19:09 WIB
Phone: 021 780 3747
Fax: 021 799 7903
Email:
newsroom@rol.republika.co.id (Redaksi)
sekretariat@republika.co.id (Redaksi)
marketing@republika.co.id (Marketing)
Copyright © 2018 republika.co.id, All right reserved

source