Thursday, 16 Rabiul Akhir 1444 / 10 November 2022
Thursday, 16 Rabiul Akhir 1444 / 10 November 2022

Rabu 09 Nov 2022 14:15 WIB
Rep: Lintar Satria/ Red: Friska Yolandha
Foto kombinasi tak bertanggal yang dirilis pada 07 November 2022 oleh Kantor Berita Pusat Korea Utara (KCNA) resmi menunjukkan militer Korea Utara menembakkan rudal dalam operasi militer sebagai tanggapan atas latihan udara gabungan AS-Korea Selatan di lokasi yang dirahasiakan di Korea Utara. Menurut KCNA, Staf Umum Tentara Rakyat Korea (KPA) melakukan operasi militer terkait ke Vigilant Storm, latihan udara gabungan AS-Korea Selatan, dari 02 hingga 05 November.
REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL — Militer Korea Selatan (Korsel) mengatakan Korea utara kembali menembakan rudal balistik ke lepas pantai timur Semananjung Korea, Rabu (9/11/2022). Dua hari yang lalu Korut mengatakan latihan militer Korsel dan Amerika Serikat (AS) yang terbaru merupakan ‘provokasi terbuka dan latihan perang berbahaya’.
Sementara Korsel mengatakan telah menemukan pecahan rudal Korut yang mendarat di wilayahnya. Pekan lalu lalu Korut menggelar uji coba rudal termasuk rudal antarbenua (ICBM) yang gagal ditembakan selain tembakan ratusan artileri ke laut. Tembakan-tembakan ini dilakukan saat Korsel dan AS menggelar latihan gabungan selama enam hari yang berakhir Sabtu (5/11/2022).
Pada Senin (7/11/2022) militer Korut mengatakan latihan “Vigilant Strom” merupakan “provokasi terbuka yang bertujuan meningkatkan ketegangan” dan “latihan perang berbahaya yang bersifat sangat agresif.”
Militer Korut mengatakan mereka menggelar simulasi serangan ke pangkalan udara, pesawat dan kota-kota besar di Korsel. “(Untuk) menghancurkan histeria perang musuh yang terus-menerus,” katanya.
Rangkaian tembakan rudal Korut beberapa pekan terakhir mencakup peluncuran rudal terbanyak dalam satu hari. Tahun ini Korut mencetak rekor menembakan rudal dalam satu tahun. Korsel dan AS juga yakin Pyongyang persiapan teknis uji coba senjata nuklir Korut pertama sejak 2017 juga sudah selesai.
Pejabat di kantor Kepala Staf Gabungan Korsel mengatakan Korsel menemukan puing-puing yang diyakini pecahan rudal balistik jarak pendek (SRBM) Korut yang mendarat di laut dekat pinggir pantai Korsel pekan ini. Ini pertama kalinya rudal balistik Korut mendarat dekat perairan Korsel.
Dapatkan Update Berita Republika
Pengamat: Cawapres Bisa Jadi Penghambat Koalisi Anies
Ketum PAN: 30 Persen Perempuan Sudah Otomatis
Hasto Tanggapi Jokowi yang Sebut Presiden Jatah Prabowo  
Perludem Usul Masa Jabatan Komisioner KPU Daerah Diperpanjang Hingga 2025
Jelang RDP DPR, Warga Gelar ‘Aksi Mengemis’ Minta Penutupan PT Amman Mineral
Berita Jurnal Haji

Kendaraan juga dilengkapi dengan sensor depan untuk mencegah tabrakan.
Asia Pop

Solois K-pop BoA akan merilis EP ketika “Forgive Me” pada 22 November
Info Sehat

Biasanya orang lebih sering sakit di musim hujan.
Asia

RI paparkan keberhasilan dan tantangan di bidang HAM di UPR ke-4 PBB
Wacana

Erick memiliki rekam jejak dengan kepemimpinan yang baik, elektabilitas yang tinggi.
4 PHOTO
8 PHOTO
6 PHOTO
9 PHOTO
6 PHOTO
Kamis , 10 Nov 2022, 01:59 WIB
Rabu , 09 Nov 2022, 20:44 WIB
Phone: 021 780 3747
Fax: 021 799 7903
Email:
newsroom@rol.republika.co.id (Redaksi)
sekretariat@republika.co.id (Redaksi)
marketing@republika.co.id (Marketing)
Copyright © 2018 republika.co.id, All right reserved

source