“Sebanyak 153 personel akan terlibat dalam Operasi Ketupat 2022. Terdiri atas gabungan dari Polres Parepare, Brimob dan TNI, Kodim/1405 Parepare, Pom Dishub, Dinkes, Satpol PP, serta Damkar,” ungkap Kapolres Parepare AKBP Andiko Wicaksono kepada wartawan, Sabtu (23/4/2022).
Selain menyiapkan personel, petugas juga membuka 5 posko pengamanan. Posko pengamanan tersebut disebar ke sejumlah titik sentral di Kota Parepare.
“Kantor Pos Parepare, Jalan Bau Massepe Lumpue, Batas Kota Lapadde, dan depan Pasar Senggol dan Pasar Tradisional Lakessi,” sebut AKBP Andiko.
Sebagaimana amanat Kapolri, kata Andiko, lebaran tahun ini berbeda dengan Idulfitri tahun lalu. Pemerintah memberikan kelonggaran ke masyarakat untuk mudik agar dapat merayakannya dengan berkumpul bersama keluarga.
“Kegiatan mudik tidak dilarang dan tidak dilakukan penyekatan-penyekatan di jalur yang digunakan mudik,” sambungnya.
Andiko mengatakan tidak adanya larangan mudik ini dapat memicu euforia masyarakat. Oleh sebab itu, masyarakat diminta untuk tetap memperhatikan protokol kesehatan.
Hal serupa juga diminta kepada pengelola tempat wisata, perbelanjaan dan titik keramaian lainnya.
“Kegiatan Operasi Ketupat dimulai tanggal 28 April, tapi tanggal 22 April kita sudah laksanakan apel karena kita melaksanakan KKYD (Kegiatan Kepolisian yang Ditingkatkan),” jelasnya.
Selanjutnya Andiko juga menginstruksikan para Kapolsek melakukan koordinasi dengan pihak pemerintah setempat untuk melakukan langkah antisipasi terhadap titik dan wilayah yang banyak warganya mudik.
“Serta melakukan patroli antisipasi tindakan kriminal,” imbuhnya
Simak Video “Operasi Ketupat 2022, Polri Amankan 90.796 Masjid-210 Bandara“
[Gambas:Video 20detik]
(hmw/tau)