(Sabang, 10/09) — Dinas Kesehatan Aceh dan perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia (Perdami) Cabang Aceh melaksanakan bakti sosial di Kota Sabang, kegiatan ini berlangsung pada 08-10 September 2021.
Koordinator lapangan, Tim Pelayanan Kesehatan Bergerak Daerah Terpencil Perbatasan dan Kepulauan (PKB-DTPK) Dinkes Aceh, dr. Rais Husni Mubarrak menjelaskan bakti sosial ini meliputi kegiatan pengobatan gratis diantaranya menggelar operasi katarak se-Kota Sabang dan membuka posko pelayanan kesehatan gratis di Keuneukai dan Iboih Kota Sabang.
“Ada 6 warga Sabang yang sudah melakukan operasi katarak kemarin, hari ini mereka sedang dalam masa pemulihan pasca operasi. Sementara pada posko kesehatan di Keuneukai, salah satu pelayanan yang ramai dikunjungi adalah layanan Telinga, Hidung dan Tenggorokan (THT), dimana ada total 50 warga sudah memeriksakan diri,” jelas Rais, Jumat (10/09/2021).
Untuk kegiatan Pelayanan Kesehatan Bergerak Daerah Terpencil, Perbatasan dan Kepulauan, yang kegiatannya dipusatkan di Keunekai dan Iboih, koordinator lapangan, tim Pelayanan kesehatan bergerak Dinkes Aceh, dr. Rais Husni Mubarrak menjelaskan bahwa ada sejumlah layanan kesehatan yang diberikan kepada warga diantaranya adalah pelayanan dokter spesialis, penyuluhan kesehatan, pelayanan kesehatan telinga, hidung dan tenggorokan, pelayanan kesehatan gigi dan mulut, pemeriksaan kesehatan oleh dokter umum dan juga screening penyakit tidak menular yang dilakukan oleh tim Puskesmas setempat.
Sementara itu, anggota Komisi I DPR Aceh Darwati A. Gani yang turut ikut mengunjungi sekaligus memantau langsung pelaksanaan bakti sosial ini mengatakan, kesehatan merupakan hal yang paling penting terutama pada masa pandemi Covid-19 saat ini.
“Dengan adanya bakti sosial ini, semoga dapat membantu masyarakat Kota Sabang. Baik melalui operasi katarak maupun posko pelayanan kesehatan gratis. Mudah-mudahan mereka yang melakukan operasi katarak segera pulih, dan bisa melihat dengan baik seperti sedia kala,” harap Darwati.
Pada saat Bakti Sosial, Darwati A. Gani, anggota DPRA, juga membagikan odol dan sikat gigi kepada anak-anak di Keuneukai Sukajaya Kota Sabang.
Penyuluhan dan Layanan Kesehatan Gigi
Dilokasi kegiatan PKB-DTPK Aceh juga ada kegiatan penyuluhan kesehatan gigi dan layanan kesehatan gigi lainnya. Drg. Mukhlis Noer, salah seorang dokter gigi yang bergabung dalam tim Pelayanan Kesehatan Bergerak Dinas Kesehatan Aceh memberikan penyuluhan kesehatan gigi kepada anak-anak di di Keuneukai dan Iboih.
Drg. Mukhlis saat penyuluhan gigi, mengajak anak-anak disana untuk rajin menggosok gigi 2 kali setiap hari, setiap pagi dan malam hari.
“Sikat gigi itu penting dilakukan sejak dini, untuk mencegah kerusakan gigi seperti gigi berlubang yang sangat sering kita temukan pada anak-anak yang jarang menggosok gigi”, Jelas drg. Mukhlis.
Drg. Mukhlis adalah satu dokter gigi yang tergabung dalam tim DTPK dinas kesehatan Aceh, yang sehari- hari bekerja di poli gigi RSUDZA Banda Aceh.
Selesai penyuluhan kesehatan gigi dan mulut, drg. Mukhlis ikut memberikan layanan kesehatan gigi kepada warga yang datang dilokasi. Di Keuneukai, drg. Mukhlis berhasil memberikan tindakan kepada 27 warga yang berobat gigi padanya, seperti melakukan penambalan gigi yang berlubang dan juga cabut gigi. Sementara untuk Lokasi pengoabatan di Iboih, dokter gigi ini berhasil memberikan tindakan kepada 24 warga disana.