TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA – Walikota Samarinda, Andi Harun menyampaikan Permohonan kepada Badan Pangan Nasional (BPN) untuk membantu mengantisipasi stok pangan di Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur.
Hal itu ia katakan pada saat menyampaikan laporan pengendalian inflasi Kota Samarinda pada pembukaan Operasi Pasar Murah seluruh Kalimantan Timur.
Hal itu dilakukan melalui video conference yang juga dihadiri oleh Badan Pangan Nasional, Senin (7/11/2022).
Walikota Andi Harun, katakan kepada Badan Pangan Nasional bahwa transportasi beras dari Parepare perlu untuk diantisipasi.
Baca juga: Kendala Samarinda dalam Penuhi Stok Pangan, Andalkan dari Luar Kaltim
“Kami juga mengatakan kepada bapak Badan Pangan Nasional yang perlu kita antisipasi bersama adalah transportasi beras dari pare pare ke Kalimantan Timur,” bebernya.
“Ini mohon bisa menjadi bantuan dari Badan Pangan Nasional,” ujarnya pada saat laporan di pembukaan Operasi Pasar Murah.
Permohonan itu pun langsung disambut baik oleh Kelik Budiana, Koordinator Supervisi Kaltim Badan Pangan Nasional.
“Kami Badan Pangan Nasional memfasilitasi distribusi komoditas yang dirasa kurang di sebuah daerah,” ujar Kelik Budiana, Koordinator Supervisi Kaltim Badan Pangan Nasional.
Baca juga: DPRD Kaltim Dorong Petani Jahab dan Jonggon Genjot Produksi Padi, Kuatkan Ketahanan Pangan Lokal
“Kita akan carikan sumber yang surplus dna biaya transportasi ditanggung Badan Pangan Nasional,” katanya lagi.
Mendengar hal itu Orang Nomor Satu di Kota Tepian itu mengaku bersyukur.
“Kita sangat bersyukur teman-teman pusat mau membantu (Badan Pangan Nasional),” ucap Andi Harun. (*)
