Wali Kota Parepare Taufan Pawe berencana mengembangkan infrastruktur Stadion Gelora Bj Habibie di Kota Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel). Daya tampung markas PSM Makassar tersebut direncanakan ditambah 10.000 kursi penonton.
“Suporter di Parepare sangat membeludak, bahkan sampai 5.000 penonton yang tidak dapat tempat. Tidak dalam waktu lama kita akan tingkatkan 10.000 seat,” kata Taufan Pawe saat ditemui detikSulsel di Rujab Ketua DPRD Bone, Minggu (18/9/2022).
Taufan menyebut, peningkatan Stadion Gelora BJ Habibie dari stadion tipe C ke tipe B butuh perencanaan dan perhatian serta anggaran yang serius. Kapasitas stadion 20.000 penonton saat ini dianggap mendesak untuk ditambah.
“Karena kami berkeyakinan bisa dari tipe C ke tipe B, dan sudah menjadi kebutuhan. Namun yang paling inti bukan banyaknya seat, yang dibutuhkan bagaimana stadion BJ Habibie ini bisa menjadikan single seat,” sebutnya.
Namun Taufan belum bisa menjelaskan lebih jauh terkait rencana rehabilitasi Stadion Gelora BJ Habibie Parepare. Pihaknya mengaku masih akan mengkaji kebutuhan anggarannya.
“Saya belum bicara soal anggaran, karena butuh konsultan. Untuk apa memasukkan ke dalam hitungan anggaran kalau tidak jelas anggaran hitungannya. Tetapi saya punya komitmen. Kita bisa minta mitra ketiga untuk dikerjasamakan,” tegasnya.
Sekadar diketahui Wali Kota Parepare Taufan Pawe (TP) sempat menyaksikan Laga PSM Makassar Vs Kedah Darul Aman FC di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali pada Selasa (9/8) lalu. Saat itu muncul keinginan TP Stadion Gelora BJ Habibie Parepare bisa naik kelas menyamai stadion kebanggaan masyarakat Bali tersebut.
Taufan menjelaskan, markas Bali United ini merupakan stadion yang telah mendapatkan pengakuan dari AFC. Makanya, untuk dapat menaikkan level Stadion Gelora BJ Habibie, Pemkot Parepare bisa meniru Stadion Kapten I Wayan Dipta ini.
“Kita tahu sendiri stadion ini memiliki kualitas standar Federasi Sepak Bola Asia (AFC). Itu makanya kita studi tiru di sini,” paparnya.

source