Jasa transportasi pelayaran swasta menaikkan tarif tiket kapal laut hingga 30 persen usai ongkos operasi membengkak pascakenaikan harga BBM. Kini harga tiket Parepare-Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim) naik dari Rp 360 ribu menjadi Rp 435 ribu.
“Pemerintah melakukan penyesuaian tarif BBM membuat kami juga dari industri kapal di Parepare melakukan penyesuain tarif,” kata Manager Operasional PT Panca Merak Samudra, Yasser Aslan Tjanring saat dimintai konfirmasi, Sabtu (10/9/2022).
Yasser Aslan tak menampik kenaikan tarif 30 persen tersebut disebabkan kenaikan harga BBM yang menyebabkan ongkos biaya turut meroket. Menurutnya, kenaikan tarif itu sudah dibahas bersama.
“Kami sudah hitung dengan teman-teman pelayaran dan naiknya itu 30 persen. Hal itu dilakukan karena biaya yang harus dikeluarkan otomatis naik semua juga,” katanya.
“Mau tidak mau kami juga mulai menyesuaikan tarif untuk menutupi biaya yang kami keluarkan,” imbuhnya.
Sementara itu Kepala Cabang Pelni Parepare, Amin Amrullah mengatakan untuk kapal yang dioperasikan Pelni tidak mengalami kenaikan harga. Masih sama dengan harga sebelumnya.
“Prinsipnya tiket pelni tidak ada kenaikan harga,” paparnya.
Dia menjelaskan kenaikan tiket Pelni ditentukan oleh pemerintah pusat dan hingga saat ini belum ada penugasan dari pemerintah terkait kenaikan tarif kapal.
“Pelni itu kan penugasan dari pemerintah jadi soal tarif juga diatur oleh pemerintah,” jelasnya.
