Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) mengusut penyebab kebakaran KM Prince Soya di Pelabuhan Nusantara Kota Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel). Akibatnya kapal itu belum diizinkan meninggalkan pelabuhan.
“Belum diizinkan berangkat pascaterbakar. Inspektorat periksa dulu,” ungkap Kasi Lalu Lintas dan Angkutan Laut KSOP Parepare Asrul kepada detikSulsel, Rabu (13/7/2022).
Asrul beralasan pihaknya ingin memastikan keselamatan penumpang. Kelayakan kapal untuk beroperasi masih ditinjau.
“Jadi diperiksa dulu sebab ini menyangkut keselamatan penumpang. Kita tunggu selesai pemeriksaan baru ada penyampaian lagi,” bebernya.
Diketahui, KM Prince Soya dijadwalkan berangkat ke Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim) pada pukul 14.00 Wita. Asrul pun berharap para penumpang bersabar karena jadwal pemeriksaan belum pasti kapan rampungnya.
“Jadwalnya berangkat pukul 14.00 Wita, tetapi ini kan ada insiden jadi belum bisa dipastikan kapan bisa berangkat lagi,” tegasnya.
Asrul mengaku belum bisa memastikan jumlah penumpang KM Prince Soya. Namun disebutkan sudah ada sekitar 200 orang yang naik kapal saat insiden itu terjadi.
“Kita tak tahu jumlah pasti penumpang, tetapi tadi sudah ada sekitar 200-an yang naik saat terjadi insiden (kebakaran),” jelasnya.
Sebelumnya, KM Prince Soya dilaporkan terbakar sekitar 09.20 Wita. Api diketahui datang dari ruangan koki yang menjalar ke dapur.
“(Kebakaran) di ruangan koki merembet ke dapur. Kan ruangan koki berdekatan dengan dapur,” ungkap Asrul.
Sementara api berhasil dipadamkan sekitar pukul 10.00 Wita. Asrul pun memastikan seluruh penumpang yang sempat berada di dalam kapal berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat tanpa luka.
“Jadi kami pertegas penumpang semua dalam kondisi aman dan sehat. Tidak ada yang terluka. Jadi tidak usah panik. Kondisi aman dan terkendali,” tegasnya.
