Wakapolres Metro Bekasi Pimpin Apel Kring Serse & Patroli Presisi
Dandim 0826 Pamekasan Pimpin Upacara Kenaikan Pangkat Bintara dan Tamtama
Oknum Istri Pejabat di Ogan ilir Tantang Ketua PWI
Wakili Kapolres OKU Selatan, Kapolsek Muaradua Hadir Panen Jagung
Dukung Ketahanan Pangan di OKU Selatan, Danrem 044/Gapo Hadiri Panen Jagung
DPC PDI Perjuangan Kabupaten Bekasi, Gelar Lomba Memasak Inovasi Menu Makanan Non Beras
Danrem 072/Pamungkas Terima Audiensi Presiden Direktur Ambarrukmo Group
Jelang 17 Agustus 2022, Dispar Morotai Diskon Besar – Besaran Fasilitas Wisata Pulau Dodola
Sambut 17 Agustus, Dispar Morotai Bakal Laksanakan Event Gap Year Wisata Kemerdekaan
Heboh Tarif Masuk Candi Borobudur Rp 750 Ribu, Ini Penjelasan Gubernur Jateng
Emak-Emak Klaten Ghibah Vaksin, Masuk Nominator Terbaik Nasional
Video: Kebakaran di OKU Selatan Hanguskan 5 Unit Rumah Warga Kelurahan Bandar Agung
Jangan Lupa 28 Maret Ikuti #JASS9 di OKU Selatan
Oprasi Zebra Musi 2019 Satlantas Polres OKU Selatan Bantu Upaya Persalinan Gunakan Mobil Patroli
Rumah 3 Lantai di Tanah Sereal Jakarta Barat Hangus Terbakar
OKI Sumsel, wartaterkini.news–Viralnya pemberitaan mengenai limbah B3 di beberapa puskesmas Kabupaten Ogan Komering Ilir beberapa hari yang lalu, dengan viralnya pemberitaan tersebut ini menjadi perhatian secara intensif dari beberapa kalangan pejabat publik maupun dari kalangan masyarakat yang turut memperhatikan atas pembakaran limbah medis dihalaman puskesmas.
Pembakaran itu tidak baik untuk dijadikan sebagai contoh tauladan untuk dijadikan pedoman,karena berdampak kepada kesehatan bagi masyarakat yang menghirup udara bekas pembakaran limbah medis tersebut.
Menurut ketua DPD Partai Ummat Ogan Komering Ilir Trisno Okonisator yang akrab disapa mas Tris mengatakan limbah B3 tersebut diangkut ke rumah sakit
“Seharusnya limbah B3 yang ada di puskesmas-puskesmas itu diangkut ke tempat pembuangan limbah B3 yang ada di Rumah Sakit Umum Daerah Kayuagung. Lalu setelah limbah B3 tersebut dibuang yang telah disediakan pihak rumah sakit, kemudian itu dibakar dan bisa dijadikan nilai ekonomis yang juga bisa mendapatkan sumber pemasukan untuk RSUD Kayuagung dan pihak puskesmas.” jelasnya. Jumat (30/09/2022)
Masih kata Mas Tris, Andai kata ,dari pihak rumah sakit dan puskesmas lalai, dalam penanganan limbah B3, artinya di pertanyakan kemana dana penanggulangan dana tersebut. dan ironisnya kita pertanyakan, apa saja kerja direktur dan kepala puskesmas tersebut. kalau hanya cuma menghabiskan anggaran direktur dan Kapus sebaiknya mundur”,tegasnya
Mas Tris meminta kepada penegak hukum untuk mengusut limbah tersebut karena ini membahayakan kesehatan masyarakatm
“Selanjutnya meminta aparat penegak hukum untuk mengusut limbah tersebut karena ini sangat membahayakan kesehatan masyarakat”,pungkasnya (Fitri/Red)


WartaTerkini.News adalah pilihan Informasi Terbaik untuk anda. Menyajikan Informasi Umum ataupun Khusus yang berdasarkan kode etik Jurnalisme secara Akurat dan terpercaya
© WartaTerkini.News 2018 – 2022

source