BANTUL, KRJOGJA.com – Badan Kerjasama Organisasi Wanita ( BKOW) DIY, menyelenggarakan bakti sosial dengan memberikan bantuan bibit ikan lele dan ikan nila sebanyak 13.000 ekor serta paket sembako dan uang tali asih ke Panti Asuhan Putra Islam An- Nur Bantul Karang Ringinharjo Bantul, Rabu (31/8). Kegiatan ini dalam rangka menyambut HUT ke-39 BKOW DIY.
Ketua BKOW DIY Hj Dyah Suminar SE menjelaskan, BKOW DIY yang merupakan gabungan dari 40 organisasi wanita di DIY setiap tahun melakukan kegiatan bakti sosial dan sejenisnya, yang bertepatan dengan hari ulang tahun. “Tetapi selama 2 tahun ketika masa pandemi Covid-19 hanya dilakukan kegiatan intern seperti pelatihan- pelatihan yang pesertanya intern anggota BKOW,” jelasnya.
Tahun 2022 ini karena pandemi Covid sudah mereda, kegiatan menyambut hari ulang tahun BKOW diselenggarakan lagi, dengan Tema “Merawat Bumi. Menjaga dan Menyelamatkan Lingkungan Hidup”.
Sehingga kegiatannya selain bakti sosial ada beberapa kegiatan terkait lingkungan hidup. Diantaranya seminar lingkungan hidup, pelatihan mengolah sampah agar tidak mencemari lingkungan dan sejenisnya.
Sedangkan kegiatan rutin bakti sosial memilih memberikan bibit ikan lele dan ikan nila sebanyak 13.000 ekor ke Panti Asuhan Putra Islam An- Nur di Ringinharjo Bantul, karena di panti tersebut juga sedang berulang tahun ke-15. Juga sedang membuat kolam dan kebun sayur untuk taman rekreasi anak dan edukasi. “Sehingga lebih pas bantuan bibit ikan lele dan ikan nila diserahkan ke Panti An-Nur,” papar Hj Dyah.
Sementara pimpinan Panti Asuhan Putra Islam An-Nur Eni Harjanti yang biasa disapa Bunda Eni menuturkan, panti yang dipimpinnya saat ini sudah berusia 15 tahun dan kebetulan bulan Agustus 2022 ini berulang tahun ke-15.
Anak yang diasuh di dalam panti ada 15 anak yang semua biaya hidupnya termasuk pendidikan ditanggung oleh panti. Sedangkan yang tidur di luar panti ada 35 anak yang setiap bulan menerima beras dan uang.
Anak asuh di Panti An-Nur yang mampu melanjutkan studynya ke jenjang perguruan tinggi ditanggung oleh panti, bagi yang tidak mampu meneruskan ke perguruan tinggi diarahkan untuk mampu hidup mandiri. Sehingga alumni Panti An-Nar banyak yang berhasil , seperti jadi dosen, supervisor di perusahaan , usahawan dan lainnya. (Jdm)
Baca Online Kedaulatan Rakyat edisi Cetak hari ini
Tidak ketinggalan berita seputar Jogja setiap pekan.

source