BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU – Dana Alokasi Khusus (DAK) Bina Marga Dinas PUPR Kota Banjarbaru menurun cukup besar, Kamis (06/01/2022).
Kabid Bina Marga Dinas PUPR Kota Banjarbaru, M Adi Maulana mengungkapkan, sebelumnya Rp 13 M turun sekitar Rp 6,4 M.
“Untuk itu, di Jalan Peramuan Ujung dan Jalan Guntung Manggis sementara tidak ada penanganan, yang mana di tahun sebelumnya penanganan dilakukan menggunakan DAK,” kata Adi.
Hal ini pun sudah di konsultasikan ke Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappenas) terkait ini.
Baca juga: Tak Lagi Seramai Dulu, Rencana JPO di Km 34 Tuai Reaksi Ketua Fraksi Kesan DPRD Banjarbaru
Baca juga: Minta Pembangunan JPO Dikaji, Anggota Komisi III DPRD Banjarbaru : Jangan Sampai Mangkrak
Sebelumnya, lanjutnya, memang ada penurunan dari Rp 13 M lalu Rp 12,9 M dan sekarang turun kembali ke Rp 6,4 M.
Sehingga untuk tahun 2022, Bina Marga hanya akan menangani dua ruas saja menggunakan DAK, yaitu peningkatan jalan atau rekonstruksi jalan di ruas Jalan Tambak Kariwaya sekitar Rp 4,6 M.
Kemudian rehab jalan di Jalan Pondok Yasin sekitar Rp 1,6 M, dan ada juga kegiatan pengawasan serta penunjangnya sekitar Rp 200 juta.
Masih menurutnya, di 2022 ada 14 paket pekerjaan, diantaranya lima paket pekerjaan pembangunan jalan yang meliputi pembangunan Jalan Kasturi atau Tambak Tarap, Jalan Tegal Arum, Jalan Lokbana, Jalan Pondok Mangga, pelebaran Jalan Simpati dan kemudian Peningkatan Jalan Tambak Garonggong.
“Sebagian besar ini merupakan pembangunan dan peningkatan jalan di kawasan aero city. Sementara yang di Jalan Gorongong adalah untuk mendukung Kampus IAIN yang di bangun di kawasan tersebut. Dengar informasi kemungkinan di 2023 di jalankan atau di operasionalkan dan bisa pula di 2022,” ujarnya menceritakan.
“Jadi sebelum dioperasionalkan, Insya Allah jalannya sudah teraspal,” ujarnya.
Kemudian, tiga paket di kontruksi jalan, diantaranya Tambak Kariwaya, pembangunan JPO sama trotoar Jalan Panglima Batur.
Baca juga: Proyek Infrastruktur Ditunda, Imbas Dana DAK Dialihkan Perangi Corona, Begini Harapan Sekda Banjar
Lalu, pembangunan drainase di Jalan Karya Bakti, Peningkatan Saluran Drainase di Jalan Bina Karya dan Jalan Zam-zam Jailani.
Untuk rehab Jalan Rukun Mufakat tahap II sambungan Intan Sari Raya. Terus ada pula paket perbaikan jembatan di Kecamatan Cempaka.
Namun, dari 14 paket pekerjaan yang menjadi prioritas yaitu pembangunan JPO dan Trotoar Panglima Batur.
(Banjarmasinpost.co.id/Siti Bulkis)